11 Alasan Mengapa Bertengkar Dengan Pacar Itu Justru Baik Buat Hubungan Kalian!

Bingung ya lihat judulnya? Tapi jangan khawatir, kamu nggak salah baca kok. Bertengkar memang bisa membuat hubunganmu jadi lebih baik (serius!). Jadi jangan khawatir kalau kamu terjebak dalam pertengkaran dengan pacarmu karena 11 keuntungan inilah yang bakal kamu dapatkan.
1. Kamu jadi benar-benar tahu bagaimana sifat asli pacarmu.
mengetahui jadi diri
Selama bertengkar, kamu bisa melihat bagaimana sifat sebenarnya dari pacarmu itu. Siapapun pasti ingin tahu bagaimana sifat pacarnya luar dan dalam. Dengan bertengkar, secara nggak sadar itu juga menolong hubunganmu karena kalian saling mengungkapkan bagaimana 'the true self' kalian.
2. Bertengkar itu menghapus ketegangan di antara kalian.
menghapus ketegangan
Jika ada sesuatu yang nggak kamu suka dari pasanganmu, yang ada pasti saling sindir-menyindir. Secara pribadi, sebenarnya hal ini nggak baik karena nanti saat bertemu, hanya akan ada ketegangan dan rasa awkward di antara kalian. Nah, kamu dan pasanganmu butuh yang namanya bertengkar. Karena sekali bertengkar, kamu dan pasanganmu jadi saling tahu keinginan masing-masing.
3. Bertengkar itu juga buat kamu tahu apa yang dilakukan pasanganmu kalau terdesak.
mengetahui karakteristik orang
Setiap orang bertengkar dengan cara yang berbeda. Ada yang memendam amarahnya, ada yang berteriak, ada yang banting-banting barang dan sebagainya. Dengar bertengkar, kamu jadi tahu bagaimana karakteristik pasanganmu dan apa yang dia lakukan kalau sudah terdesak.
P.S.: Yang paling seram kalau dia memendam amarahnya lho, kamu harus hati-hati kalau pasanganmu punya sifat ini.
4. Kamu jadi tahu kira-kira permasalahan apa yang bisa menyulut pertengkaranmu dengan pasangan.
tahu permasalahannya dimana
Ini penting lho, terutama buat kamu yang ingin hubungannya awet sampai jenjang pernikahan. Banyak bertengkar buat kamu jadi tahu tanda-tanda kalau pembicaraanmu ini bisa menjurus ke pertengkaran. Dengan begitu, kamu bisa belajar cara menghindarinya atau membelokkan pembicaraan ketika status bencana sudah masuk kategori WASPADA.
5. Kamu juga jadi menghargai betapa pentingnya komunikasi dengan pasanganmu.
menghargai komunikasi
Karena kamu tahu betapa satu senggolan dalam percakapan bisa menghasilkan pertengkaran yang besar. Kamu jadi menghargai komunikasi yang berkualitas dengan pasanganmu. Kamu menghargai waktu-waktu dimana kalian bisa tertawa lepas akibat percakapan konyol dan waktu berkualitas ketika kalian membicarakan kehidupan. Kamu juga jadi belajar betapa pentingnya untuk berhenti bicara dan mendengarkan apa kata pasanganmu itu.
6. Kalau dia tidak meninggalkanmu setelah bertengkar besar, kamu bisa tenang karena itu adalah salah satu tanda bahwa dia adalah jodohmu.
benar-benar jodoh
Kadang hubunganmu dengan sang pacar akan diuji dalam suatu pertengkaran besar. Akankah kamu bisa melanjutkan hubungan dengan pasanganmu atau memutuskan untuk berhenti menemui satu sama lain. Tapi kalau dia tetap bertahan di sampingmu setelah melalui pertengkaran super besar, yakinlah kawan, bahwa dia adalah jodohmu. 
7. Kamu juga jadi belajar untuk melihat suatu hal dari beragam sudut pandang.
menghargai perspective
Kebanyakan alasan bertengkar itu karena kamu memaksakan pendapat dari satu perspektif saja, yaitu pendapatmu sendiri. Dengan bertengkar, kamu belajar kalau satu permasalahan bisa dilihat dari banyak perspektif. Banyaknya sudut pandang bisa membuatmu lebih mudah menemukan jalan keluar. Kamu juga sadar, bahwa kamu tidak bisa menjadi manusia sempurna karena pertengkaran itu.
8. Kamu jadi paham, kalau kamu bisa mengarahkan pembicaraan dengan pacarmu.
membuat bertengkar
Satu-dua kali bertengkar, kamu seharusnya belajar banyak dari pertengkaran itu. Termasuk, belajar kalau segala sesuatunya bisa kalian arahkan. Kamu jadi sadar secara nggak langsung bahwa isu yang kalian bicarakan itu mau dibawa menjadi diskusi, debat, pertengkaran, atau perang dunia ketiga. 
9. Bukan cuma belajar untuk hubunganmu, tapi kamu juga belajar bagaimana mengenal dirimu yang sebenarnya.
memperbaiki diri sendiri
Melalui argumen-argumen yang kamu keluarkan, kamu mungkin akan kaget betapa terobsesinya dirimu pada satu hal. Kamu bisa menilai dirimu sendiri melalui pertengkaran, isu-isu soal apa yang menjadi obsesimu. Entah apakah itu soal waktu ketemu atau hal-hal yang dikerjakan pasanganmu. Dengan memahami isu tersebut, kamu tahu gimana kelebihan dan kekuranganmu juga.
10. Tanpa pertengkaran, hubunganmu itu akan terasa hampa.
hubungan jadi hampa
Nggak mungkin kan hubungan cuma 'haha hihi' saja sepanjang waktu. Kalau hubunganmu isinya selalu rainbows and butterflies, well, kamu perlu khawatir dan bertanya pada dirimu sendiri apakah hubunganmu itu baik-baik saja. Hubungan yang cuma 'haha hihi' itu bisa jadi tidak bertahan lama lho! Karena tidak ada tantangan yang harus kamu lalui bersama pasanganmu. Ingat lagunya Tulus kan? "Jangan cintai aku apa adanya... jangan.."
11. Bertengkar juga bisa membuatmu melupakan apa yang disebut dengan dendam.
melupakan dendam
Bertengkar adalah saat-saat untuk melampiaskan semua perasaanmu. Bertengkar juga saatnya untuk melegakan perasaanmu dan meninggalkan yang namanya dendam. Dengan membuat perasaanmu lega, kamu bisa lupa apa yang namanya dendam, yang mungkin bisa menyakiti pasanganmu.
Bertengkar sekali-kali itu boleh. Tapi ingat, jangan sampai hal-hal kecil bisa membuatmu dan kekasih jadi bertengkar besar. Karena segala sesuatu yang terlalu sering, hasilnya tidak akan pernah bagus.
 
Sumber : Klik disini

Tidak ada komentar

Gambar tema oleh enjoynz. Diberdayakan oleh Blogger.